PELANTIKAN PEJABAT KEPANITERAAN PENGADILAN AGAMA SINGARAJA
Pelantikan Panitera, Panitera Muda Permohonan dan Panitera Muda Gugatan Pengadilan Agama Singaraja yang dilaksanakan pada hari ini berlangsung khidmat. Bertempat di ruang sidang, Ketua Pengadilan Agama Singaraja Irman Fadly S.Ag. melantik dan mengambil sumpah jabatan Panitera, Achmad Ridwan, S.M.Hk, S.H., Panitera Muda Permohonan atas nama Nursinah, S.H.I., dan Panitera Muda Gugatan atas nama Iva Kurniyatin Nuroini, S.H.I. Acara ini dihadiri oleh hakim dan pegawai Pengadilan Agama Singaraja.
Acara pelantikan dan pengambilan sumpah ini dimulai dengan pembacaan Surat Keputusan Sekretaris Mahkamah Agung Republik Indonesia, dilanjutkan dengan pengambilan sumpah, kemudian penanda tanganan Berita Acara Sumpah dan dilanjutkan dengan penanda tanganan Pakta Integritas.
Pelaksanaan acara tidak dihadiri banyak undangan seperti keluarga yang dilantik atau Dharmayukti Karini karena acara dilaksanakan di tengah suasana pandemi covid-19 sehingga acara pelantikan dilaksanakan dengan protokol penanganan covid-19.
Pelaksanaan pelantikan dan pengambilan sumpah berjalan dengan sederhana dan cepat, karena pejabat yang dilantik bukan pegawai yang mutasi dari satuan kerja lain, melainkan pegawai lama Pengadilan Agama Singaraja yang promosi dan rotasi pindah bagian. Panitera yang dilantik atas nama Achmad Ridwan, S.M.Hk., S.H. menggantikan Mohamad Nur, S.H. yang mutasi ke Pengadilan Agama Klungkung. Achmad Ridwan, S.M.Hk., S.H., sendiri, sebelumnya adalah Wakil Panitera Pengadilan Agama Singaraja. Pejabat lain yang mendapatkan promosi adalah Iva Kurniyatin Nuroini, S.H.I., Pejabat yang hari ini dilantik tersebut sebelumnya menjabat sebagai Panitera Pengganti Pengadilan Agama Singaraja. Sedangkan satu pejabat atas nama Nursinah, S.H.I. mendapatkan penyegeran/rotasi dari semula menjabat sebagai Panitera Muda Gugatan dilantik menjadi Penitera Muda Permohonan.
Ketua juga menyampaikan selamat terhadap pemangku estafet kepemimpinan selaku Panitera yang baru dilantik, dan berharap agar ke depan tidak berperilaku seperti pejabat zaman lampau yang begitu dilantik berleha-leha merasa suluruh pekerjaan diselesaikan bawahannya namun juga ikut turun tangan menyelesaikan pekerjaan dan permasalahan yang dihadapi. (/ES)
